Kamis, 05 Agustus 2010

Obrolan Warung Pojok

Seperti biasanya aku absen di warung pojok, ingin menikmati suasana lain. Di sebelahku ada seorang kakek tua yg asyik menikmati secangkir kopi dan menghisap rokok klobotnya bersama seorang laki2 muda.
Aku mendengar lelaki itu berkeluh kesah tentang masalah yang dihadapinya. Kakek tua itu mendengarkan dengan seksama, lalu berkata :

”Aku merasakan apa yg kamu alami saat ini, terimalah apa yg terjadi dalam kehidupan ini. Karena semua ini mungkin merupakan proses perjalanan hidupmu untuk menuju pemantasanmu dihadapanNya. Sungguh merugi orang2 yg telah berbuat berdasarkan pembenaran hanya pada pribadinya dan kesombongan akan dirinya. Orang2 seperti ini tidak akan tentram dalam hidupnya dimanapun dia berada. Berbahagialah kamu karena tidak termasuk dalam golongannya.”

"Anak muda, dengarkan baik-baik, pada saat kamu merasakan kepahitan dan kegagalan dalam hidup, hanya ada satu yang kamu dapat lakukan; LAPANGKANLAH DADAMU menerima semuanya itu, LUASKANLAH HATIMU untuk menampung setiap kepahitan itu".

Kakek tua itu berdiri sambil menepuk bahu lelaki di sebelahnya, ”Kamu adalah orang yg terpilih untuk menjalani semua ini”
Kakek itupun pergi sambil membawa sekeranjang rumput di taruh dikepalanya tanpa menoleh kebelakang.

Satu pelajaran lagi yg aku dapat hari ini : LAPANGKANLAH DADAMU, LUASKANLAH HATIMU, maknanya sangat dalam sekali.
(Cerita motivasi)

Rabu, 04 Agustus 2010

INSTALASI APLIKASI PADA OS WINDOWS

Tingkat perkembangan aplikasi software berjalan seiring dengan kemajuan dunia hardware. Semakin besar kapasitas hardware yang kita gunakan semakin besar pula aplikasi yang kita gunakan untuk mengkonsumsi sumberdaya hardware.
Untuk mengetahui seluk beluk tentang aplikasi-aplikasi yang ada dilingkungan sistem operasi Windows ada beberapa hal yang dapat dijadikan petunjuk antara lain :

File Installer
Dari berbagai sumber file master aplikasi yang akan diinstal, ada beberapa jenis file yang dapat digunakan yaitu :
A. Langsung
B. Tidak Langsung

A. Langsung
Sumber file master dari aplikasi dapat langsung dijalankan dengan mengeksekusi file setup aplikasi, yang biasanya bernama file setup.exe. Pada file setup tersebut informasi dari file-file yang dibutuhkan akan dikemas dalam satu paket file master.
Pada keadaan tertentu file master suatu aplikasi dapat kita peroleh dari berbagai sumber baik dari CD master, internet atau media penyimpan lainnya.

B. Tidak Langsung
Sumber file master dari aplikasi ada yang yang tidak dapat langsung kita gunakan. Dengan pertimbangan tertentu untuk menghemat tempat penyimpanan, file aplikasi dibuat dalam bentuk file yang terkompresi/dimampatkan. Untuk dapat menjalankannya kita dapat langsung mengeksekusi program tersebut dan aplikasi akan menjalankan ekstrak secara otomatis. Selain itu adapula file master aplikasi yang kita peroleh dalam

Mode Instalasi
Saat kita melaukan instalasi, ada beberapa hal yang harus kita pertimbangkan antara lain sisa dari kapasitas harddisk kita. Untuk antisipasinya pada aplikasi-aplikasi yang sudah baik telah disediakan fasilitas kepada user untuk dapat memilih tipe instalasinya. Beberapa pertimbangan yang mungkin terjadi yaitu:
Typical : Semua fitur aplikasi akan diinstal semuanya
Compact : Fitur yang diinstal bersifat minimum artinya hanya fitur-fitur yang standar saja.
Custom : Fitur yang akan diinstal dapat kita pilih sesuai dengan keperluan kita.
Dengan pilihan tersebut kita tidak saja diuntungkan dari segi waktu tapi juga keefektifan penggunaan saat instalasi

Proses Instalasi
Ada banyak sekali aplikasi komputer yang tersedia mulai dari CD yang dijual dipasaran atau dari situs internet. Aplikasi yag tersedia mulai dari yang berukuran kecil (kilo byte) hingga besar (Mega byte). Pada contoh kasus ini kita akan menginstalasi sebuah aplikasi desain grafis yaitu Adobe Illustrator.
Adapun langkah-langkahnya antara lain :
1. Buka folder dari master aplikasi Adobe Illustrator 10.
2. Cari file SETUP.exe kemudian lakukan eksekusi
3. Konfirmasi Membuka Installshield Wizard
4. Tampilan Installshield Adobe Installer
5. Tampilan Adobe Installer Agreement
Pada bagian ini berfungsi untuk menjelaskan arti pentingnya sebuah penghargaan hak cipta
6. Konfrimasi Instalasi
Pada bagian ini kita ditanyakan versi terakhir yang sudah kita install
7. Pemilihan bahasa
Pada bagian ini kita diperintahkan untuk memilih bahasa yang akan dipergunakan dalam proses instalasi. Pada aplikasi ini tidak ditemukan adanya bahasa Indonesia, akan tetapi pada aplikasi-aplikasi tertentu sudah tersedia adanya layanan bahasa Indonesia
8. Konfrimasi mengenai metode instalasi berdasarkan sumber file asalnya.
Ada beberapa source yang dapat kita lakukan untuk dapat melakukan instalasi bisa lewat CD atau harddisk lokal kita
9. Konfirmasi untuk memasukkan serial number untuk memverifikasi keaslian software yang kita pakai
10. Pada bagian ini kita dapat memiliki model instalasi yang akan kita gunakan apakah Typical, Compact atau Custom
11. Apabila kita memilih Custom, kita akan dibawa pada pilihan fitur yang sesuai dengan kebutuhan kita
12. Pemilihan untuk meletakkan directory dari aplikasi yang kita install.
Pada bagian ini kita dapat menentukan directory yang akan kita jadikan sasaran meletakkan aplikasi tersebut
13. Progres instalasi akan segera dijalankan dengan ditandai persentase instalasi

Seting Program
Saat kita akan menginstalasi aplikasi, ada beberapa hal yang dapat kita gunakan antara lain :
• Penggunaan fasilitas Add/Remove Programs
Pada fasilitas ini kita dapat melakukan perubahan baik penambahan ataupun penghapusan aplikasi yang akan atau sudah kita install
• Pada aplikasi-aplikasi tertentu sudah disediakan adanya fasilitas uninstall.
Dengan adanya fasilitas tersebut lebih mempermudah dalam mengatur aplikasi yang kita install, selain itu juga dapat membersihkan sistem operasi Windows kita dari registry aplikasi yang sudah tidak terpakai sehingga performa Windows kita data tetap stabil

MUTU MENGAJAR DAN FILOSOFI MENGAJAR

Dari segi kualitas “ilmu” sebenarnya pendidikan di Indonesia sangat baik. Namun perlu dicermati lebih teliti, para pembuat peringkat umumnya menetapkan standar penilaian yang lebih ketat pada beberapa indikator dan bukan hanya “ilmu”. Indikator-indikator yang memiliki bobot paling tinggi antara lain:
1. Kualitas dan kuantitas hasil penelitian terapan.
2. Publikasi pada jurnal-jurnal ilmiah.
3. Partisipasi ilmuwan PT pada forum ilmiah di tingkat internasional.
4. Fasilitas belajar, terutama perpustakaan.
5. Terserapnya lulusan ke lapangan pekerjaan.
Bukan kerjasama yang menjadi modal utama utama untuk meningkatkan kualitas, namun sumber daya manusia yang “sadar akan profesi” dan mau bekerja keras. Itulah modal utama perguruan tinggi atau lembaga pendidikan lain untuk keluar dari “lubang kegelapan”.
Selain itu, pemimpin dengan komitmen yang tinggi dan berpikiran progresif menjadi kunci utama keberhasilan peningkatan mutu. Kita tidak boleh merasa berkecil hati dengan peringkat yang rendah karena yang tahu persis kualitas dan mutu pendidikan kita adalah bangsa kita sendiri. Namun, yang sangat diharapkan adalah tenaga pendidik kita memiliki kesadaran yang tinggi untuk juga turut ambil bagian dalam “evaluasi diri” dan peningkatan kualitas, sebab peningkatan kualitas bukan hanya penting di kalangan siswa atau mahasiswa yang kita didik saja.
Membicarakan indikator penetapan ranking perguruan tinggi seperti yang ditetapkan (QS) jelas yang memegang peranan penting sebenarnya adalah para “agen perubahan”, yaitu “pemimpin”. Semua civitas kampus, terutama dosen dan staff adalah agen-agen perubahan. Mahasiswa dan siswa akan terbiasa dengan budaya belajar, jika dosen dan sesepuhnya juga rajin belajar dan mengembangkan ilmu.

Guru memiliki Filosofi Mengajar
Untuk mendukung terwujudnya guru sebagai agen perubahan, setiap guru seharusnya memiliki filosofi mengajar, karena filosofi ini akan melandasi usaha-usahanya sebagai seorang guru dalam melaksanakan tugas dengan baik. Filosofi mengajar merupakan pernyataan yang jelas mengenai keyakinan seorang guru, secara khusus mengenai kegiatan mengajar dan pendidikan; secara umum mengenai pendidikan. Supaya filosofi pengajaran tersebut dapat digunakan ketika diperlukan, guru sebaiknya menuliskan filosofi tersebut di kertas. Dengan adanya perkembangan teknologi, guru juga dapat menuliskan dan menyimpan filosofi pengajarannya pada dokumen elektronik di komputer ataupun di web.

Filosofi pengajaran
seorang guru biasanya terdiri dari satu sampai dua halaman. Pernyataan mengenai filosofi pengajaran mencakup: apa yang diyakini oleh guru sebagai kegiatan pengajaran dan pendidikan?; mengapa guru meyakini kegiatan tersebut?; dan deskripsi singkat mengenai kegiatan implementasi keyakinan tersebut di dalam kelas. Pernyataan-pernyata an tersebut tidak perlu dijabarkan secara rinci, cukup mengenai elemen-elemen kunci saja dan faktor-faktor yang dapat diidentifikasi dengan jelas dari keyakinan sebagai guru. Jika ingin dikembangkan, dalam filosofi pengajaran dapat dituangkan juga aspek-aspek mengenai manajemen kelas.

Filosofi pengajaran merupakan salah satu komponen yang sangat penting di dalam portofolio seorang guru. Guru yang memiliki filosofi pengajaran, jelas memiliki rambu-rambu yang jelas di dalam menjalankan tugasnya. Filosofi pengajaran dapat dianalogikan sebagai “Dasar Negara”, karena di dalam filosofi tersebut tercantum segala aspek yang ideal dari seorang guru dan usaha-usaha yang direncanakan oleh guru tersebut untuk mencapainya dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Filosofi pengajaran tidak hanya penting dibuat oleh seseorang yang akan mencari pekerjaan, tetapi wajib dimiliki oleh setiap guru. Filosofi ini harus mendampingi daftar riwayat karir seorang guru. Perbaikan dan penyempurnaan terhadap dokumen ini perlu dilakukan guru sebagai bagian dari evaluasi diri untuk penyempurnaan pelaksanaan tugas dan peningkatan kinerja.
Pertanyaan-pertanyaan berikut ini dapat dijadikan sebagai panduan untuk mengembangkan filosofi pengajaran:
1. Apa yang akan dikatakan oleh siswa mengenai pengajaran Anda?
2. Apa pendapat supervisor atau pimpinan mengenai pengajaran Anda?
3. Apa kegiatan paling baik yang pernah Anda lakukan sebagai seorang guru? Mengapa Anda menganggap hal itu paling baik? Bagaimana Anda berusaha membuat kegiatan tersebut menjadi paling baik?
4. Apa kegiatan paling buruk yang pernah terjadi selama Anda mengajar? Mengapa itu
bisa terjadi dan bagaimana cara Anda mengatasinya?
5. Bagaimana cara Anda memberikan motivasi kepada siswa?
6. Apa pendapat Anda mengenai penilaian? Bagaimana cara Anda membuat keputusan untuk memberikan nilai pada siswa?
7. Menurut Anda apa yang menjadi cirri-ciri seorang siswa yang sukses dalam belajar?
8. Apa saja yang telah Anda lakukan untuk meningkatkan profesionalisme? Apa yang Anda
harapkan dapat Anda lakukan di kemudian hari untuk itu?
9. Menurut Anda apa yang membuat seorang guru menjadi hebar?
10. Apa yang menjadi minat Anda ketika belajar dan mencari tahu hal-hal baru?
11. Apa yang dapat dilakukan seorang guru untuk meningkatkan kualitas pengajarannya?
12. Apa masalah yang menjadi perhatian utama Anda terhadap pengajaran? Apa yang akan Anda lakukan terhadap masalah tersebut?
13. Menurut Anda bagaimana cara seseorang belajar (matapelajaran yang Anda ajar) dapat
sukses/berhasil? Bagaimana kegiatan mengajar di kelas dapat membantu mencapai
kesuksesan tersebut? Apakah materi pelajaran yang diberikan mendukung kesuksesan tersebut?
14. Bagaimana caranya siswa dapat meningkatkan kemampuan dalam aplikasi bahan-bahan yang telah Anda ajarkan?

Hery Yanto menyatakan bahwa Komponen-komponen Filosofi Pengajaran sebagaimana Wolfe-Quintero and Brown, J.D. (1998, Teacher Portofolios. TESOL Journal, 7 (6) jelaskan, yaitu;
1. Tanggung jawab dan peran guru.
2. Tanggung jawab dan peran guru
3. Tanggung jawab dan peran siswa
4. Keseimbangan belajar dan aplikasi hasil belajar
5. Definisi guru mengenai pendidikan dan pengajaran
6. Definisi guru mengenai pendidikan dan pengajaran [bidang ajaranya]
7. Hubungan pengajaran [bidang ajar] dengan perkembangan lingkungan (daerah, nasional, internasional)
8. Garis besar konten [bidang ajar]
9. Makna pengajaran (ide-ide kreatif siswa, minat, perhatian, dan masalah)
10. Kebutuhan siswa
11. Dinamika kelas.
12. Afektif dan emotional dalam pengajaran
13. Evaluasi
14. Fleksibilitas dalam pelaksanaan tugas (cara megatasi masalah, tantangan, hambatan)
15. Teori dan praktik yang telah atau akan dilaksanakan
16. Kelas sebagai lingkungan belajar
17. Peran guru (pengajar vs pembimbing/mentor)
18. Gaya belajar
19. Cara menarik perhatian siswa terhadap materi pelajaran
20. Keprihatinan refleksi, dan usaha pengembangan diri sebagai guru
21. Disiplin.
22. Laporan
23. Motivasi
24. Ideal vs Kenyataan
25. Refleksi terhadap hal-hal praktis di dalam pengajaran

Mengenal Microsoft Word 2003

Microsoft Word (MS Word) merupakan program untuk mengolah kata. Program ini bisa digunakan untuk menulis dokumen misalnya karya tulis, skripsi, novel, dan sebagainya. Selain menulis dokumen, MS Word juga dapat digunakan untuk bekerja dengan tabel, menulis teks dengan kreasi, menyisipkan gambar, maupun yang lainnya.

Secara default, tampilan area kerja program MS Word terdiri atas Title Bar, Menu Bar, Tool Bar, Ruler, dan Task Pane. Tampilan area kerja dapat dilihat pada Gambar di bawah ini.

Title bar berisi nama file yang sedang dikerjakan, serta tombol menampilkan, atau menyembunyikan jendela program, dan menutup program, yaitu tombol Minimize, Maximize/Restore, dan Close

Menu bar berisi serangkaian perintah yang didalamnya terdapat sub-sub perintah sesuai kategorinya. Sebagai contoh pada Gambar 2, perintah File mempunyai sub-sub perintah yang berkaitan dengan dokumen, misalnya membuat dokumen baru (Open), mengatur properti dokumen (Page Setup), dan sebagainya.

Tool bar berisi tombol-tombol yang berfungsi sebagai alternatif penggunaan perintah yang sering digunakan. Sebagai contoh, tool Open merupakan shortcut dari perintah File > Open, atau tool Print merupakan shortcut dari perintah File > Print.

Ruler merupakan kotak pengukuran yang diletakkan secara horizontal, yaitu di atas dokumen, dan secara vertikal, yaitu di sebelah kiri dokumen. Ruler berfungsi untuk mempermudah melakukan pengaturan letak halaman.

Task pane merupakan fasilitas yang berisi rangkuman perintah yang sering digunakan dalam pengeditan dokumen. Bagian di dalam jendela Task Pane terdiri atas 13 bagian, yaitu Getting Started, Help, Search Results, Clip Art, Research, Clipboard, New Dokument, Shared Workspace, Document Updates, Protect Document, Styles and Formatting, Reveal Formatting, Mail Merge, dan XML Structures.

Status bar adalah baris horizontal yang menampilan informasi jendela dokumen yang sedang ditampilkan, antara lain (Gambar dibawah):
  • Page number: Menampilkan informasi halaman.
  • Sec: menampilkan section dokumen.
  • Number/number: menampilkan nomor halaman dan total halaman berdasarkan fisik halaman di dalam dokumen. Sebagai contoh, 4/13 artinya halaman 4 dari total 13 halaman.
  • At: menampilkan jarak dari atas halaman pada titik sisip.
  • Ln: menampilkan baris dari teks tempat titik sisip diposisikan
  • Col: menampilkan jarak dari baris kiri ke posisi titik sisip. Jarak ditentukan dengan jumlah karakter
Untuk mengatur jenis tampilan dokumen, pilih salah satu submenu di dalam menu View. Beberapa tampilan tata letak yaitu:

Normal: memberikan tampilan sesuai forat yang diterapkan pada teks.
Print Layout: memberikan tampilan sesuai hasil yang akan diterima pada saat cetak.
Web Layout: memeberikan tampilan sesuai hasil yang ditampilkan di dalam jendela browser.
Outline: memberikan tampilan sesuai heading di dalam dokumen dan di dalam struktur dokumen

MEMBUAT BLOG DI BLOOGER

Berbagai alasan kenapa kita harus membuat blog, diantaranya adalah karena hobi, senang menulis hingga mencari uang dari internet dengan melakukan bisnis online.
langkah-langkah dalam membuat blog :
1. Daftar Google;
2. Daftar Blog;
3. Membuat Blog;
4. Blog Template

1. Daftar GOOGLE
Silahkan kunjungi http://WWW.bloger.com. anda akan mendapatkan halaman seperti pada gambar di bawah ini :Jika sudah memiliki login Google, anda tinggal login, maka anda akan masuk ke Control Panel atau Panel Kontrol. Selain itu anda juga dapat memilih bahasa baik bahasa Indonesia atau Inggris. Untuk pembahasan ini anda dianggap belum memiliki login.
  • Klik tanda panah besar yang bertuliskan CIPTAKAN BLOG ANDA.

2. Daftar Blog
Setelah langkah diatas anda lakukan kemudian muncul formulir seperti yang ada di bawah ini :
proses ini akan menciptakan account Google yang dapat anda gunakan pada layanan Google lainnya. Jika anda sudah memiliki sebuah account Google mungkin dari Gmail, Google Groups, atau Orkut.
Satu account Google bisa digunakan untuk mengakses semua fasilitas yg disediakan Google.
Jika anda sudah memiliki account Google, bisa langsung login (masuk).
Untuk login ke Google, anda harus login dengan menggunakan alamat email.
silahkan lengkapi
  1. Alamat email yang anda masukan harus sudah ada sebelumnya. anda dikirim konfirmasi ke email tersebut. jika anda menggunakan email palsu atau email yang baru rencana akan dibuat, maka pendaftaran bisa gagal. Anda tidak perlu menggunakan email gmail.com. email apa saja bisa.
  2. Lengkapi data lainnya.
  3. Tandi "Saya menerima persyaratan dan layanan" sebagai bukti bahwa anda setuju.
Setelah lengkap
  • Klik tanda panah bertuliskan LANJUTKAN.


3. Membuat Blog
Setelah anda berhasil mendaftar, anda akan dibawah ke halaman seperti yang ada pada gambar di bawah.
Sekarang mulai membuat blog dengan mengisi nama dan alamat blog.
sebagai contoh : pada kotak judul ketik Why149.
pada kotak alamat isikan http://Why-149.blogspot.com. Sebagai alternatif bisa Why149.blogspot.com.
Jika anda membuat lensa dengan tujuan mempromosikan produk anda atau produk afiliasi, maka dalam memilih nama, harus berisi nama produk atau jasa yang akan anda tawarkan. misal, jika ingin menjual ebook saya, anda bisa memilih kata kunci seperti motivasi, sukses, berpikir positif, dan kata-kata kunci lainnya yang sesuai.
Anda juga dapat mengecek ketersediaan alamat blog yang anda pilih. jika tersedia bisa anda lanjutkan. jika tidak tersedia, maka anda harus kreatif mencari nama lain atau memodifikasi nama yang sudah ada.
  • Klik tanda panah bertuliskan LANJUTKAN

4. Blog Template
Pilih desain yang sesuai dengan selera :

Pilih tema, misal seperti pada gambar diatas dengan cara :
  • Klik (tandai) pada bulatan pada gambar.
  • Klik tandah panah bertuliskan LANJUTKAN

Sekarang tinggal posting, pengaturan dan tata letak.

SELAMAT SEKARANG ANDA SUDAH MEMILIKI BLOG.